Bayi 0-6 Bulan Cukup Diberi ASI Saja
Penulis: OTJDibaca455kali
Minggu, 21 April 2013 |
Photo: Shutterstock
KOMPAS.com - Dengan hanyamemberikan Air Susu Ibu (ASI), para ibu tak
perlu khawatir bayi usia 0-6 bulan akan mengalami kekurangan gizi.
Kandungan ASI sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi
selamaproses tumbuh kembangnya. Pemberian nutrisi selain ASI di usia
0-6 bulan dikhawatirkan justru tak sesuai dengan kebutuhan. Akibatnya,
bayi bisa mengalami kegemukan yang akan mengganggu aktivitas
belajarnya.
"Cukup ASI, tidak perlu diberiyang lain. Ibu tidak perlu repot memberi
asupan tambahan," kata spesialis anak, dr. Atilla Dewanti Sp.A(K) pada
seminar Early Stimulation in Infant to Develop Multiple Inteligences ,
Sabtu (20/4) di Jakarta.
Atilla menuturkan, saat dilahirkan bayi hanya mampu menampung cairan
sebanyak 10-20 ml atau sekitar 2-4 sendok teh. Kendati begitu, seorang
ibu bebas menyusui anaknya. Kapan saja anak merasa lapar bisa langsung
diberikan ASI. Hal ini dikarenakan ASI mengandung protein yang mudah
diserap oleh usus yang disebut whey dengan komposisi 65 persen. Hal
ini menyebabkan protein ASI lebih mudah diserap dan anak gampang
merasa lapar.
Takaran kebutuhan bayi dalam ASI sudah pas dan bersifat spesifik
sesuai tahapan tumbuh kembang anak. Atilla mengatakan, seorang ibu
tidak pelu khawatir anaknya kekurangan atau kelebihan nutrisi. Dalam
100 mililiter ASI terkandung berbagai nutrisi. Antara lain 1,2 gram
protein, 3,8 gram lemak, 7 gram laktosa, 0,15 miligram besi, 0,11
miligram vitamin B1, 4,3 dan miligram vitamin C. Dengan kandunganini
ASI adalah makanan yang paling sempurna bagi bayi.
ASI juga mengandung antibodi yang berfungsi sebagai pelindung bagi
bayi. Sebagai pelindung terhadap bakteri ASI memiliki Imunoglobulin A
yang merupakan antitoksin dan antibodi terhadap Enterobacteria coli
dan Vibrio cholera . ASI juga memiliki antibodi terhadap berbagai
jenis virus antara lain poliovorus, coxsakievirus, echovirus ,
influenza virus, reovirus , respiratory syncytial virus (RSV),
rotavirus dan rhinovirus .
ASI juga memiliki bile salt stimulated lipase (BSSL) yang berperan
sebagai mematikan protozoa. Antibodi ini juga menjadi penyembuh bagi
bayi. Atilla bilang, batuk pilekpada bayi usia 0-6 bulan
yangdisebabkan oleh virus, akan sembuh dalam 3-5 hari dengan diberikan
ASI.
Menyusui secara langsung dengan ASI juga perlu untuk meningkatkan
ikatan psikologis pada bayi dan ibu. Bayi yang disusui selama 6 bulan
pertama kehidupannya,kata Atilla, akan memiliki ikatan cukup kuat dan
merasaditerima lingkungan terdekatnya. Hasilnya, anak akan tumbuh
menjadi pribadiyang tenang dan mantap.
Oleh sebab itulah, ia berpesan kepada semua ibu untuk memaksimalkan
pemberian ASI demi masa depan anak.
"Seorang ibu harus yakin dengan kemampuan ASInya, jangan kemakan
iklan," katanya.
--
YULI NARYO
CAH SOLO
thanks
Sabtu, 20 April 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar